TEGUH

Selepas semua rasa sakit itu, mungkin hal pertama yang harus kita lakukan adalah memaafkan diri kita atas segala kebodohan yang telah kita perbuat dimasa lalu. Mencintai orang yang salah dan merelakan dia yang terbaik untuk bahagia dengan pilihan hatinya. Terdengar sulit, namun memulai dengan hal-hal yang mudah mungkin jauh lebih baik ketimbang terus-terusan berharap dalam sakitnya luka kemarin.

Tidakkah kita pernah merasakan hal seperti ini ? Berada dititik terendah dalam hidup, lalu mencoba bangkit kembali hingga berulang kali. Hari ini akan terulang lagi. Suatu saat nanti. Percayalah. Entah giliran siapa yang menyakiti dan tersakiti. Luka akan tetap ada dihati kita sebagai bukti kita pernah bahagia walau akhirnya hilang dan tiada.

Semoga kita bisa mengambil pelajaran atas cara kerja hukum karma. Bahwasanya “Kalau aku merasa sakit paling tidak kau harus merasa bersalah” sebab itu aku dan kau pernah menjadi kita. Sangat dekat lalu kemudian menjadi pekat. Tak berasa. Tak tersisa.

Jika kelak kita bertemu, jangan mencoba untuk berpaling. Tersenyumlah dan mari kita rayakan kisah dimasa lalu dengan basa-basi palsu.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESAH

MENGENANG

PENANDA